Sabtu, 04 September 2010

Presiden Mendapat Gelar Adat Kesultanan Ternate

Ternate: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mendapat gelar adat Kesultanan Ternate. Ia mendapat gelar Makokuta atau pemimpin yang bersih, bijaksana dan memiliki kekuatan untuk mengendalikan bumi yang diberikan langsung oleh Sultan Ternate Mudhafar Syah.

Upacara penobatan di Ballrom Halmahera, Hotel Amara, sempat diwarnai kepanikan akibat gempa, Selasa (3/8). Sejumlah undangan berlarian keluar ruangan akibat kuatnya gempa yang berkekuatan 6,4 skala Richter menguncang Kota Ternate pada sekitar pukul 22.26 WIT atau 19.26 WIB.

Sebelum diberikan gelar adat, Presiden bersama Ibu Ani Yudhoyono mengikuti prosesi adat Ternate, yaitu Joko Kaha atau injak tanah. Prosesi adat ini digelar bagi orang yang baru pertama kali mengjinjak kakinya di Bumi Moloku Kieraha atau wilayah Maluku Utara. Presiden dan Ibu Ani diminta menginjakan tanah yang ditempatkan di bejana kecil. Kaki kemudian dicuci oleh dua remaja putri dengan air yang sudah disediakan dalam bejana yang lain.

Usai mengikuti upacara Joko Kaha, Sultan Mudhafar Syah memberikan jubah kebesaran Kesultanan Ternate dan menyematkan penutup kepala atau Takoa kepada SBY. Acara ini sekaligus menobatkan SBY dengan gelar Alam Makokuta.(Burhanuddin Arsyad/BEY)

Sumber : http://www.metrotvnews.com