PALANGKARAYA, -Damang Kepala Adat Selat, Kabupaten Kapuas Kalimantan Tengah (Kalteng), Simpei Ilon, mengatakan, pada acara musyawarah nasional (Munas) Dewan Adat Dayak Nasional, September 2010 di Palangkaraya akan diramaikan kesenian Dayak.
"Berbagai kesenian dan adat Dayak akan meramaikan rangkaian acara Munas nanti. Bahkan semua sanggar seni yang ada di Kalteng juga ikut berpartisipasi," kata Damang Kepala Adat Selat, Kabupaten Kapuas Kalteng, Simpei Ilon, di Palangkaraya, Rabu.
Menurut Simpei Ilon, acara semacam ini baru pertama kali digelar secara besar-besaran, bahkan melibatkan seluruh kabupaten/kota se Kalteng. Tari-tarian maupun budaya Dayak akan ditampilkan sebagai pertunjukan menarik.
"Dari kegiatan ini tentunya dapat memperkenalkan lagi budaya Suku Dayak kepada masyarakat luar Kalteng. Dan lebih penting lagi generasi muda semakin tahu, bahkan mencintai budayanya sendiri," ujarnya.
Diutarakannya, jadi tidak sekedar kegiatan Munas Dewan Adat Dayak Nasional saja, namun dengan tampilan tari dan musik tradisonal Dayak dapat mengangkat kembali wisata Kalteng, sehingga lebih dikenal di tingkat nasional hingga internasional.
"Mudah-mudahan acara ini memberikan dampak positif terhadap perkembangan wisata Kalteng. Dan tentunya dukungan sanggar seni juga perlu, sehingga cara ini benar-benar meriah," katanya.
Dijelaskannya, berkaitan dengan terselenggaranya Munas tersebut, pihaknya juga meminta dukungan kepada seluruh masyarakat Kalteng. Karena event ini dilaksanakan paling cepat lima tahun sekali.
"Kita juga berharap dukungan masyarakat Kalteng, agar suksesnya Munas dan kesenian Suku Dayak tersebut," katanya.
Kemudian, sambung dia, keterlibatan kabupaten/kota dalam membantu terselanggaranya penampilan seni dan budaya Suku Dayak sangat diharapkan. Karena kegiatan tersebut merupakan kerjasama semua pihak.
"Untuk itu mulai sekarang, bagi kabupaten/kota yang ingin mengirimkan suta seninya di rangkaian Munas Dewan Adat Dayak Nasional. Alangkah baiknya mulai melakukan latihan rutin," tegasnya.
Sumber : http://oase.kompas.com
"Berbagai kesenian dan adat Dayak akan meramaikan rangkaian acara Munas nanti. Bahkan semua sanggar seni yang ada di Kalteng juga ikut berpartisipasi," kata Damang Kepala Adat Selat, Kabupaten Kapuas Kalteng, Simpei Ilon, di Palangkaraya, Rabu.
Menurut Simpei Ilon, acara semacam ini baru pertama kali digelar secara besar-besaran, bahkan melibatkan seluruh kabupaten/kota se Kalteng. Tari-tarian maupun budaya Dayak akan ditampilkan sebagai pertunjukan menarik.
"Dari kegiatan ini tentunya dapat memperkenalkan lagi budaya Suku Dayak kepada masyarakat luar Kalteng. Dan lebih penting lagi generasi muda semakin tahu, bahkan mencintai budayanya sendiri," ujarnya.
Diutarakannya, jadi tidak sekedar kegiatan Munas Dewan Adat Dayak Nasional saja, namun dengan tampilan tari dan musik tradisonal Dayak dapat mengangkat kembali wisata Kalteng, sehingga lebih dikenal di tingkat nasional hingga internasional.
"Mudah-mudahan acara ini memberikan dampak positif terhadap perkembangan wisata Kalteng. Dan tentunya dukungan sanggar seni juga perlu, sehingga cara ini benar-benar meriah," katanya.
Dijelaskannya, berkaitan dengan terselenggaranya Munas tersebut, pihaknya juga meminta dukungan kepada seluruh masyarakat Kalteng. Karena event ini dilaksanakan paling cepat lima tahun sekali.
"Kita juga berharap dukungan masyarakat Kalteng, agar suksesnya Munas dan kesenian Suku Dayak tersebut," katanya.
Kemudian, sambung dia, keterlibatan kabupaten/kota dalam membantu terselanggaranya penampilan seni dan budaya Suku Dayak sangat diharapkan. Karena kegiatan tersebut merupakan kerjasama semua pihak.
"Untuk itu mulai sekarang, bagi kabupaten/kota yang ingin mengirimkan suta seninya di rangkaian Munas Dewan Adat Dayak Nasional. Alangkah baiknya mulai melakukan latihan rutin," tegasnya.
Sumber : http://oase.kompas.com
