Kamis, 11 Maret 2010

Belanda, Korsel dan Rusia Pasar Potensial Pariwisata Bali

Denpasar - Belanda, Korsel dan Rusia menjadi pasar potensial pariwisata Bali. Indikasinya, kunjungan wisatawan dari ketiga negara itu mengalami peningkatan signifikan.

"Pemerintah dan komponen pariwisata perlu lebih mengintensifkan promosi pariwisata ke negara itu, di samping negara-negara yang selama ini banyak memasok wisman ke Bali," kata Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Bali Ida Komang Wisnu di Denpasar, Rabu (9/3).

Negara yang dimaksud adalah negara Belanda, Korea Selatan dan Rusia. Masyarakat ketiga negara itu dalam beberapa tahun belakangan ini semakin banyak berlibur ke Bali, bahkan masuk 10 negara yang memasok wisman terbanyak ke Bali.

"Sebelumnya negara-negara itu tidak diperhitungkan untuk mendatangkan turis ke Bali," ujarnya.

Wisatawan Belanda yang berlibur ke Bali sebanyak 6.226 orang selama Januari 2010, meningkat 40,10% dibanding bulan yang sama pada 2009 yang hanya 4.444 orang. Sedangkan selama 2009 wisatawan Belanda ke Bali tercatat 77.526 orang, meningkat 22,14% dibanding tahun sebelumnya yang tercatat 63.471 orang.

Ida Komang Wisnu menjelaskan, bahwa Belanda yang menempati urutan ke delapan dari 10 negara terbanyak memasok wisman ke Bali mampu memberikan kontribusi 3,47% dari total wisman ke Bali sebanyak 179.273 orang selama Januari 2010. Kondisi itu mengalami peningkatan 2,71% dibanding Januari 2009 yang menerima kunjungan wisman hanya 174.541 orang. [*/aji]