Banjarmasin - Beragam jenis seni dan budaya akan ditampilkan untuk menyemarakkan Pekan Kemilau Banua Seribu Sungai (PKBSS) 2010, yang digelar 28 Juli hingga 5 Agustus. Kesenian yang akan ditampilkan tersebut, mulai pergelaran teater, musik, baca puisi, pameran instalasi seni rupa dan lain sebagainya.
Seni teater yang akan dipentaskan, di antaranya teater anak, monolog, hingga modern. Pementasannya melibatkan anak-anak, seniman, dan juga komunitas Sanggar Budaya Kalsel.
Sedangkan pergelaran musik, juga akan ditampilkan beragam jenis musik. Mulai tradisional hingga musik dan lagu legendaris seperti lagu karya Koes Plus, Panbers, The Mercy's, Ebiet G Ade. Bahkan musik etnik Arabian dan musik kolaborasi juga akan ditampilkan.
Selain pergelaran, PKBSS diisi dengan lomba, seperti vokal grup lagu Banjar dan lagu perjuangan, membuat bakul purun, bakisah, merangkai payung kembang, festival tari dan lain sebagainya.
Acara PKBSS akan dipusatkan di Taman Budaya Kalsel, Jalan Brigjen H Hasan Basri Banjarmasin baik di dalam maupun luar ruangan.
Kepala Taman Budaya Kalsel, Drs Akhmadi Soufyan, mengatakan PKBSS ini merupakan agenda rutin Taman Budaya Kalsel, dan tahun ini yang ketiga kalinya dilaksanakan.
Gelaran seni budaya tersebut untuk memeriahkan Hari Jadi ke-60 Provinsi Kalimantan Selatan (14 Agustus) sekaligus memperingati HUT ke-65 Kemerdekaan RI (17 Agustus). "Tujuan dilaksanakannya PKBSS ini, untuk menjalin silaturahmi dengan para seniman," ujar pria yang akrab disapa Ennos Karli ini.
Di samping itu, lanjut dia, memberikan kesempatan kepada masyarakat dan komunitas seni untuk berkreativitas pada bidang masing-masing.
Pergelaran PKBSS tidak hanya melibatkan seniman dari Banjarmasin, di antaranya datang dari Kabupaten Tanahbumbu, yang akan mementaskan wayang kulit purnaBanjar dengan judul Wating Saka.
Acara akan dimulai pada Rabu (28/7/2010) sore, dan akan diawali dengan pementasan musik gamelan Banjar yang akan disuguhkan oleh grup Pawaris Harum, dan Paning VG. PKBSS digelar setiap hari, selama sembilan. Kegiatan mulai pagi, siang hingga malam.
Selama PKBSS dilaksanakan, setiap harinya akan dibacakan empat puisi oleh beberapa sastrawan Kalsel. Mereka masing-masing akan mebacakan dua buah puisi. (pp)
Sumber: http://www.banjarmasinpost.co.id
Seni teater yang akan dipentaskan, di antaranya teater anak, monolog, hingga modern. Pementasannya melibatkan anak-anak, seniman, dan juga komunitas Sanggar Budaya Kalsel.
Sedangkan pergelaran musik, juga akan ditampilkan beragam jenis musik. Mulai tradisional hingga musik dan lagu legendaris seperti lagu karya Koes Plus, Panbers, The Mercy's, Ebiet G Ade. Bahkan musik etnik Arabian dan musik kolaborasi juga akan ditampilkan.
Selain pergelaran, PKBSS diisi dengan lomba, seperti vokal grup lagu Banjar dan lagu perjuangan, membuat bakul purun, bakisah, merangkai payung kembang, festival tari dan lain sebagainya.
Acara PKBSS akan dipusatkan di Taman Budaya Kalsel, Jalan Brigjen H Hasan Basri Banjarmasin baik di dalam maupun luar ruangan.
Kepala Taman Budaya Kalsel, Drs Akhmadi Soufyan, mengatakan PKBSS ini merupakan agenda rutin Taman Budaya Kalsel, dan tahun ini yang ketiga kalinya dilaksanakan.
Gelaran seni budaya tersebut untuk memeriahkan Hari Jadi ke-60 Provinsi Kalimantan Selatan (14 Agustus) sekaligus memperingati HUT ke-65 Kemerdekaan RI (17 Agustus). "Tujuan dilaksanakannya PKBSS ini, untuk menjalin silaturahmi dengan para seniman," ujar pria yang akrab disapa Ennos Karli ini.
Di samping itu, lanjut dia, memberikan kesempatan kepada masyarakat dan komunitas seni untuk berkreativitas pada bidang masing-masing.
Pergelaran PKBSS tidak hanya melibatkan seniman dari Banjarmasin, di antaranya datang dari Kabupaten Tanahbumbu, yang akan mementaskan wayang kulit purnaBanjar dengan judul Wating Saka.
Acara akan dimulai pada Rabu (28/7/2010) sore, dan akan diawali dengan pementasan musik gamelan Banjar yang akan disuguhkan oleh grup Pawaris Harum, dan Paning VG. PKBSS digelar setiap hari, selama sembilan. Kegiatan mulai pagi, siang hingga malam.
Selama PKBSS dilaksanakan, setiap harinya akan dibacakan empat puisi oleh beberapa sastrawan Kalsel. Mereka masing-masing akan mebacakan dua buah puisi. (pp)
Sumber: http://www.banjarmasinpost.co.id